Detail Berita

---

BUKA GRAND FINAL ANUGERAH PNS BERPRESTASI 2018, WAKIL BUPATI: PNS JANGAN TABRAK NORMA

19 November 2018

Kesebelas Finalis tidak dapat menyembunyikan kelegaan ketika menuruni panggung usai menjawab pertanyaan dari dewan juri di ajang Grand Final Anugerah PNS Berprestasi 2018 yang digelar di Pendopo Agung Kabupaten Malang, Senin (19/11).  Meskipun sudah sangat mempersiapkan diri menghadapi hari ini, menjawab pertanyaan secara langsung di hadapan dewan juri dan juga para hadirin yang terdiri dari kepala perangkat daerah di Kabupaten Malang tentunya memberikan tekanan tersendiri bagi para finalis.

Jawaban para finalis atas pertanyaan dari dewan Juri  yang terdiri  dari Prof. Bonaventura Ngarawula  (akademisi Universitas Merdeka Malang), Dwi Cahyono (Praktisi Pariwisata dan Budaya), Prihadi Waskito (Praktisi Kepegawaian), Budi Iswoyo (Kepala Dinas Lingkungan Hidup) dan Agung Purwanto (Staf Ahli Bupati Bidang Perekonomian, Keuangan dan Pembangunan) menjadi penilaian akhir yang akan menentukan siapakah penyandang gelar jawara di ajang PNS Berprestasi 2018 ini.

Usai mendengarkan jawaban dari kesebelas finalis, akhirnya dewan juri sepakat menyatakan drg. Ivan Drie dari Puskesmas Kecamatan Tirtoyudo sebagai juara pertama, Franky Yurico Christian dari Kecamatan Lawang sebagai juara kedua, dan Itha Marthawati Andyni dari Bagian Organisasi  Sekretariat daerah sebagai juara ketiga.

Sebelum terpilih menjadi Juara I, II dan III di ajang PNS Berprestasi 2018 ini, Ivan, Franky dan Itha telah melalui serangkaian tes, dari seleksi administrasi, tes pengetahuan umum dengan metode CAT, tes wawancara tertutup di babak semifinal serta wawancara terbuka yang dilaksanakan hari ini di babak Grand Final. Para peserta tidak hanya diuji tentang pengetahuan kepegawaian saja namun juga penguasaan terhadap pengetahuan tentang prioritas pembangunan pemerintah Kabupaten Malang dan juga pengetahuan umum lainnya.

Wakil Bupati, Sanusi dalam sambutannya menyampaikan harapannya semoga kegiatan Anugerah PNS Berprestasi 2018 ini dapat menjadi sarana untuk memotivasi para PNS di lingkungan Pemkab Malang untuk meningkatkan kinerjanya sehingga dapat semakin berkontribusi pada pembangunan daerah. “Dengan prestasi yang ditunjukkan, semoga dapat meningkatkan pelayanan kepada masyarakat”, terang Sanusi. Lebih lanjut Sanusi juga mengingatkan agar dalam melaksanakan tugas PNS tidak menabrak norma, adat, dan peraturan yang berlaku.

Peyelenggaraan Anugerah PNS Berprestasi 2018 merupakan kegiatan yang digagas oleh Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Malang dalam rangka menyemarakkan hari jadi ke-1258 Kabupaten Malang. Ini adalah penyelenggaraan kali kedua, setelah sebelumnya BKD Kabupaten Malang dianggap suskes mengapresiasi para PNS melalui ajang Anugerah PNS Berprestasi 2017. Berbeda dari penyelenggaraan sebelumnya, di kompetisi kali ini  para finalis juga dituntut untuk unjuk kebolehan memamerkan bakatnya.

Alhasil, tidak hanya menyaksikan adu pengetahuan para finalis dalam menjawab pertanyaan-pertanyaan seputar tiga prioritas strategi pembangunan Kabupaten Malang, namun hadirin juga mendapat suguhan kolaborasi dari kesebelas finalis dalam menampilkan pertunjukan musik, lagu, puisi dan tari. Tidak hanya itu, tiga dari sebelas finalis juga menunjukkan keahlian unik yang mungkin jarang dimiliki seorang PNS yaitu keahlian sebagai barista, membuat sketsa dan seni beladiri muathai. (Bid. PDIA-BKD)

Berita Lainnya