Detail Berita

---

LANTIK 87 PEJABAT FUNGSIONAL, BUPATI: TERUSLAH BELAJAR JANGAN MERASA CEPAT PUAS

20 September 2019

Sebanyak 87 Pegawai Negeri Sipil (PNS) menghadiri upacara Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Jabatan Fungsional di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Malang. Kedelapan puluh tujuh jabatan fungsional tersebut terdiri dari 2 pengawas sekolah, 2 auditor, 2 penata anestesi, 5 asisten penata anestesi, 1 asisten apoteker, 5 perawat, 1 bidan, 40 guru dan 29 penyuluh pertanian. Upacara yang dipimpin langsung oleh Bupati Malang, Sanusi  pada Jumat (20/9) pagi ini bertempat di Pendopo Agung Kabupaten Malang.

Mengawali sambutannya Sanusi menerangkan bahwa seperti halnya jabatan struktural, mengemban jabatan fungsional juga merupakan sebuah tanggung jawab yang sangat penting bagi jalannya pembangunan daerah. “Terlebih, jabatan fungsional merupakan jabatan yang mengampu bidang tertentu sesuai keahlian masing-masing aparatur”, tegas Sanusi. Menurut Sanusi, hal tersebut tentu akan sangat besar manfaatnya bagi upaya mewujudkan pelayanan prima bagi masyarakat, menuju pada terwujudnya kemajuan dan kesejahteraan.

Sanusi menambahkan, untuk mengemban jabatan fungsional seorang PNS harus memiliki bekal kuat dalam bidang keilmuan sesuai tugasnya. Sehingga Bupati mengingatkan agar para PNS yang mengemban jabatan fungsional senantiasa meningkatkan kompetensi dan wawasan, terus belajar ilmu ter-update demi kelancaran dan keberhasilan dalam menjalankan tupoksinya. “Ada berbagai media yang dapat digunakan di era yang serba canggih seperti sekarang. Jadi, teruslah belajar, jangan merasa cepat puas, agar karir pribadi semakin berkembang, dan masyarakat juga mendapatkan manfaat dari jabatan fungsional yang diemban tersebut”, imbuh Sanusi.

Sebelum mengakhiri sambutannya, Sanusi secara khusus berpesan kepada PNS yang hari ini dilantik agar senantiasa menjaga dan mempertahankan integritas, loyalitas, disiplin dan komitmen terhadap tugas dan tanggung jawabnya; bersifat sensitif dan responsif terhadap tantangan dan permasalahan baru yang timbul di dalam dan di luar lingkungan kerja; mempunyai wawasan jauh ke depan dan mampu melakukan terobosan yang positif melalui pemikiran yang kreatif, inovatif dan sistemik untuk kepentingan lingkungan kerja serta masyarakat; serta mempunyai kemampuan untuk mengkombinasikan berbagai sumber dan memanfaatkan sumber daya  secara optimal sehingga dapat menghasilkan produktivitas secara maksimal.  (Bid. PPIA-BKPSDM)

Berita Lainnya